Sebuah jembatan gantung berdiri kokoh di Kabupaten Lebak, Banten. Jembatan ini adalah moda transportasi utama yang menghubungkan daratan yang dibelah oleh Sungai Ciherang. Anak-anak di wilayah tersebut memanfaatkan jembatan ini sebagai media untuk menyeberangi sungai. Meskipun resiko keselematan mereka dipertaruhkan.
Aktivitas anak-anak sekolah di Kabupaten Lebak, Banten inilah yang menggugah bintang Manchester City, Vincent Kompany. Ia meresa miris. Melihat aktivitas anak-anak yang harus memertaruhkan nyawanya demi menuntut ilmu ketika menyeberang sebuah jembatan gantung. Lewat akun Twitter-nya, @VincentKompany, ia prihatin atas peristiwa tersebut.
"Indonesia, kids risking their lives on disintegrating "bridge" to go to school. #BigRealityCheck http://t.co/gM50w929" tulis Vincent Kompany di Akun Twitternya.
Awalnya, foto jembatan lebak ini telah tersebar di media-media luar negeri. Foto yang merupakan hasil jepretan wartawan Reuters, Beawiharta, menjadi komsumsi publik dunia betapa infrastruktur di negri ini tidaklah merata terbangun di seluruh tanah air. Vincent Kompany yang melihat pertama kali berita ini di Daily Mail, langsung terenyuh atas derita yang dialami anak-anak tersebut.
Secara khusus ia mengapit tanda kutik di kata ‘jembatan’. Ini berarti Vincent Kompany mencoba untuk menyoroti jembatan yang digunakan oleh mereka (anak sekolah). Mungkin ia ingin bertanya, apakah kayu dan tali yang digantungkan di atas sungai laik untuk dikatakan sebagai jembatan?
0 komentar:
Posting Komentar